Senin, 22 Desember 2008

"Maafkan saya karena telah mengecewakanmu.."

Kalimat itu yang benar2 ingin saya sampaikan ketika saya mendengar berita itu. Saya tidak berniat untuk membuka luka lama teman, tapi saya pikir sudah waktunya aja kamu untuk tau. Bukannya kemaren saya tidak jujur ke kamu, tetapi saya ingin menjaga perasaan semua pihak dan tidak ingin merusak hubungan yang mulai harmonis ini.
Jujur saya DULU memang mencintainya dengan teramat dalam, karena satu dan lain hal membuat kita tidak dapat bersatu. Tapi sekarang saya menganggapnya sebagai seorang SAUDARA. Terlebih saya sekarang telah mengenal dirimu,teman.
Saya berharap kamu bisa memaafkan saya yang saya tau pasti kamu sakit hati dengan kejadian ini. Percayalah, saya tidak akan menyentuhnya lagi. Saya harap hubungan kita bisa kembali harmonis seperti sedia kala.
Skali lagi dari lubuk hati saya terdalam, saya meminta maaf dengan teramat sangat.....

Tidak ada komentar: